Mentadabburi Al-Quran |
Assalamualaikum. Al-Quran, seperti yang kita ketahui, ialah Mukjizat Allah untuk Nabi Muhammad supaya di sampaikan kepada manusia. baiklah, seperti judul diatas,coretan binder hijau akan mengulas sedikit dari kewajiban kita terhadap Al-Quran, yaitu merenungi dan memahami (mentadabburi) Al-Quran .
Allah Swt telah memerintahkan kaum muslimin untuk mentadabburi (merenungi dan memahami) Al-Qur’an, serta menghayati hikmah-hikmah yang terkandung di dalamnya. Dengan itu mereka akan memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Allah swt berfirman di dalam Kitab-Nya:
كِتَابٌ أَنزَلْنَاهُ إِلَيْكَ مُبَارَكٌ لِّيَدَّبَّرُوا آيَاتِهِ وَلِيَتَذَكَّرَ أُوْلُوا الْأَلْبَابِ
“Ini adalah sebuah kitab yang telah Kami turunkan kepadamu, yang penuh berkah, supaya mereka mentadabburkan (memperhatikan) ayat-ayatnya dan agar mendapatkan pelajaran orang-orang yang berakal.” (QS. Shad [38]: 29)
Perlu diketahui bahwa Al-Qur’an diturunkan, di antaranya untuk tiga perkara:
- Dibaca sebagai salah satu amal ibadah
- Dipahami kandungan maknanya.
- Diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Perkara pertama tidaklah bagitu sulit untuk dilakukan. Semua kaum muslimin tentunya pernah membaca Al-Qur’an, minimal pada waktu shalat. Atau ketika masih anak-anak, dengan suruhan orang tua terlebih dahulu, "ayoo nak pergi mengaji". Dan bagaiman dengan keadaan kita sekarang ini? masih kah perkara yang tidak sulit ini kita jalankan..
Adapun perkara kedua, memahami Al-Quran, dengan artian belajar ilmu dari-nya. Kita tak hanya di tuntut untuk hanya sekedar membacanya, namun juga mempelajarinya. Banyak ilmu yang terkandung didalam AL-Quran, semua perkataan dalam Al-Quran menjawab pertanyaan yang ada, mulai dari ilmu pengetahua, seni, keajaiban-keajaiban penemuan sains masa kini, yang bahkan telah ada di Al-Quran yang sudah turun terlebih dahulu 14 tahun silam dan sebagainya. (Baca juga keajaiban Al-Quran disini). Namu amat sangat di sayangkan, dalam memahami AL-Quran ini, umat muslim sudah sedikit mengbaikannya. Apa yang terjadi? wa allahu 'alam..
Dan ketiga, yaitu mengamalkannya, setelah memamahi isi Al-Quran seluruhnya, atau hanya sebagian darinya. Maka langkah selanjutnya dalam mentadabburi AL-Quran adalah dengan cara mengamalkannya, untuk dirinya dan untuk umat Islam semua. dengan semakin banyak Kita umat Muslim mengamalkannya, maka Al-Quran bukanlah sebagai hiasan bibir belaka, namun juga sebagai Idelogi Hidup umat muslim, yang akan membawa hambanya pada keselamatan di Dunia dan Akhirat. Aaamiinn...
Demikian sajian dari kami, kritik dan saran kami harapkan, silahkan di kotak komentar di bawah ini. Semoga bermanfaat..
Demikian sajian dari kami, kritik dan saran kami harapkan, silahkan di kotak komentar di bawah ini. Semoga bermanfaat..
Ada baiknya jika anda mau meninggalkan kritik dan saran, Demi meningkatkan Blog ini. Namun jangan pernah untuk mencoba meninggalkan jejak spam anda disini.
EmoticonEmoticon