Inilah Ciri-Ciri Pasangan Yang sudah Bosan Sama Kamu -- Mempertahankan sesuatu itu bisa terasa lebih rumit dibandingkan ketika kalian sudah mendapatkannya, sama halnya dengan menjalin suatu hubungan.
Kamu sedang berada di dalam situasi hubungan terasa hampa? Atau kamu sedang memperjuangkan hubungan agar tetap langgeng dan harmonis? Pasti kamu sudah merasa melakukan yang terbaik untuk membuat hubungan kamu terasa nyaman.
Jika pertanyaan itu jadi tanda rasa jenuh dalam hubungan kamu, ada baiknya Kamu cari tahu tanda-tanda di sini.
Mempertahankan sesuatu itu bisa terasa lebih rumit dibandingkan ketika kalian sudah mendapatkannya, sama halnya dengan menjalin suatu hubungan.
Kamu sedang berada di dalam situasi hubungan terasa hampa? Atau kamu sedang memperjuangkan hubungan agar tetap langgeng dan harmonis? Pasti kamu sudah merasa melakukan yang terbaik untuk membuat hubungan kamu terasa nyaman.
Jika pertanyaan itu jadi tanda rasa jenuh dalam hubungan kamu, ada baiknya Kamu cari tahu tanda-tanda di coretan binder hijau.
1. Belum siap menerima perubahan
Wajar dong jika terjadi banyak perubahan saat memasuki usia pacaran yang cukup lama. Contohnya, saat sudah berkomitmen untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius, prioritas hidup kalian pasti akan berubah. Ingat, jika memang belum siap untuk menghadapi perubahan jangan pernah berkomitmen dengan seseorang.
Perlu kamu ingat dala tahap ini, kamu dan pasangan kamu tidak bisa lagi seenaknya melakukan segala sesuatunya hanya seorang diri. Berbagai perubahan dan proses adaptasi yang berlangsung perlu disikapi dengan bijak. Jika engga, jangan heran jika perasaan cinta semakin lama akan semakin pudar.
2. Posesif
Saat sudah jadi suami-istri pun tiap pasangan mempunyai waktu pribadi yang cuma bisa dinikmati seorang diri. Kamu juga engga harus selalu menghabiskan waktu setiap detiknya hanya dengan pacar kamu 'kan?
Nah, rasa posesif inilah yang justru merusak kenyaman dalam suatu hubungan. Walau banyak yang bilang kalo posesif sebagai tanda sayang, namun jangan sampai ia menjadi bumerang yang nantinya bakal jadi pemicu rasa bosan di hubungan kamu.
3. Jaga Jarak
Setelah posesif, biasanya akan hadir perasaan yang kurang nyaman. Kalau sudah begini banyak banget yang akhirnya menjaga jarak dengan pasangannya sendiri.
Alasannya dari menjaga jarak inilah yang kemudian membuat rasa tidak saling percaya di dalam hubungan kamu Kamu. Kalau sudah seperti ini mau engga mau harus coba berani terbuka dengan pacar sendiri ya.
4. Engga terima kritik
Namanya juga pacaran, Kamu juga harus open minded dong ya. Poin keempat ini lahir dari ketiga poin sebelumnya dan akhirnya hanya memandang pasangan kamu dalam sisi negatifnya saja.
5. Bosan
Jenuh dan bosan, apa sih bedanya? Well, walau dibilang beda tipis namun bosan menjadi kesimpulan dari poin-poin sebelumnya. Lantaran sudah bosan, jangan harap juga hubungan kalian berjalan harmonis. Kalau sudah begini biasanya diri sendiri akan men-judge segala kekurangan pasangan kalian yang akhirnya membuat hubungan kamu menjenuhkan.
So, buat menghindari berbagai tanda di atas, ada baiknya Kamu mulai membangun komunikasi yang baik ke pasangan kamu. Atur waktu untuk melakukan sesuatu hal baru dan siap menerima segala perbedaan di diri pasangan kamu
Kamu sedang berada di dalam situasi hubungan terasa hampa? Atau kamu sedang memperjuangkan hubungan agar tetap langgeng dan harmonis? Pasti kamu sudah merasa melakukan yang terbaik untuk membuat hubungan kamu terasa nyaman.
Jika pertanyaan itu jadi tanda rasa jenuh dalam hubungan kamu, ada baiknya Kamu cari tahu tanda-tanda di sini.
Mempertahankan sesuatu itu bisa terasa lebih rumit dibandingkan ketika kalian sudah mendapatkannya, sama halnya dengan menjalin suatu hubungan.
Kamu sedang berada di dalam situasi hubungan terasa hampa? Atau kamu sedang memperjuangkan hubungan agar tetap langgeng dan harmonis? Pasti kamu sudah merasa melakukan yang terbaik untuk membuat hubungan kamu terasa nyaman.
Jika pertanyaan itu jadi tanda rasa jenuh dalam hubungan kamu, ada baiknya Kamu cari tahu tanda-tanda di coretan binder hijau.
1. Belum siap menerima perubahan
Wajar dong jika terjadi banyak perubahan saat memasuki usia pacaran yang cukup lama. Contohnya, saat sudah berkomitmen untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius, prioritas hidup kalian pasti akan berubah. Ingat, jika memang belum siap untuk menghadapi perubahan jangan pernah berkomitmen dengan seseorang.
Perlu kamu ingat dala tahap ini, kamu dan pasangan kamu tidak bisa lagi seenaknya melakukan segala sesuatunya hanya seorang diri. Berbagai perubahan dan proses adaptasi yang berlangsung perlu disikapi dengan bijak. Jika engga, jangan heran jika perasaan cinta semakin lama akan semakin pudar.
2. Posesif
Saat sudah jadi suami-istri pun tiap pasangan mempunyai waktu pribadi yang cuma bisa dinikmati seorang diri. Kamu juga engga harus selalu menghabiskan waktu setiap detiknya hanya dengan pacar kamu 'kan?
Nah, rasa posesif inilah yang justru merusak kenyaman dalam suatu hubungan. Walau banyak yang bilang kalo posesif sebagai tanda sayang, namun jangan sampai ia menjadi bumerang yang nantinya bakal jadi pemicu rasa bosan di hubungan kamu.
3. Jaga Jarak
Setelah posesif, biasanya akan hadir perasaan yang kurang nyaman. Kalau sudah begini banyak banget yang akhirnya menjaga jarak dengan pasangannya sendiri.
Alasannya dari menjaga jarak inilah yang kemudian membuat rasa tidak saling percaya di dalam hubungan kamu Kamu. Kalau sudah seperti ini mau engga mau harus coba berani terbuka dengan pacar sendiri ya.
4. Engga terima kritik
Namanya juga pacaran, Kamu juga harus open minded dong ya. Poin keempat ini lahir dari ketiga poin sebelumnya dan akhirnya hanya memandang pasangan kamu dalam sisi negatifnya saja.
5. Bosan
Jenuh dan bosan, apa sih bedanya? Well, walau dibilang beda tipis namun bosan menjadi kesimpulan dari poin-poin sebelumnya. Lantaran sudah bosan, jangan harap juga hubungan kalian berjalan harmonis. Kalau sudah begini biasanya diri sendiri akan men-judge segala kekurangan pasangan kalian yang akhirnya membuat hubungan kamu menjenuhkan.
So, buat menghindari berbagai tanda di atas, ada baiknya Kamu mulai membangun komunikasi yang baik ke pasangan kamu. Atur waktu untuk melakukan sesuatu hal baru dan siap menerima segala perbedaan di diri pasangan kamu